Minggu, 13 Februari 2011

Downloader serial untuk AVR

Membuat serial port (RS 232) Downloader

Setelah langkah pertama membuat downoader berbasis USB selesai, sekarang dilanjut membuat downloader serial yang tak kalah penting, karena pada dasarnya alat komunikasi atau memprogram AtMega adalah dari downloader port serial atau paralel (port printer). Saya jelaskan kembali, usb downloader dibuat dikarenakan pada dewasa ini semakin menjamurnya laptop/notebook dimana kebanyakan notebook tidak lagi menyertakan kedua port komunikasi hardware berupa serial/paralel namun lebih memilih usb karena bentuknya ramping dan tak memakan tempat, oleh karena itu sesuai perkembangan jaman tercetuslah ide usb downloader oleh para ahli mikrokontroler. Namun untu pemrograman pertama dalam memmbuat usb downloader kita masih membutuhkan port lama ini, sehinggga kita mau tidak mau harus menggunakan PC lama yang terdapat 2 port kominikasi ini. Apa jadinya jika secara tiba2 PC jenis ini langsung hilang di pasaran kita pasti kesusahan atau harus membeli usb downloader ke para produsen.
Ok langsung saja......
Seperti biasa beli dulu komponen pendukung seperti gambar di bawah :



List komponen :
1. RS 232 (female)
2. resistor 10k (2 buah), 4,7k (2 buah), 15k
3. zenner 5v1(5,1v) 2 buah
4. dioda 1N4148
5. header
6. black housing 6 pin
7. pcb matrik
8. kabel pelangi secukupnya

Kemudian buat rangkaian sesuia gambar di atas, kali ini semua komponen digunakan seluruhnya tidak ada yang dikurangi atau di tambah. Untuk konfigurasi port kabel sebaiknya diurutkan seperti konfigurasi AtMega 32, 16, 8535 karena downloader ini selain untuk memprogram AtMega 8 ini juga digunakan untuk membuaka kunci pada AtMega varian lain.

Sumber info :
http://electronics-diy.com

USB AVR downloader


Dalam belajar mikrokontroler khususnya AVR tak lengkap rasanya jika tidak mencoba untuk membuat downloadernya. Dalam blog ini akan dijelaskan apa saja tata cara membuat sebuah downloader serta software pendukung dalam membangun sebuah downloader menggunakan mikro avr Atmega8 sebagai chip programer. Mengapa memakai chip ini, dikarenakan kebanyakan atau software yang ada banyak di internet menggunakan chip yang relatif kecil ini (28 pin) meskipun ada pula yang memakai Attiny.
Okelah langsung saja kita mulai persiapannya....................
Pertama belilah komponen yang ada berdasarkan gambar schematik dibawah

* sumber gambar : www.fischl.de/usbasp/
Untuk mempermudah belilah sesuai daftar di bawah, tidak perlu semua namun cukup sebagian saja karena nantinya akan kita buat downloader standart :
1. usb konektor
2. header L/lurus
3. zenner 3v6 (3,6 volt) (2 buah)
4. kapasitor 4,7 µf (elco), 10nf,22pf(2 bh)
5. resistor 68Ω (2 bh), 2k2 Ω (2.200Ω),10k,1k(2bh)
6.crystal (xtall) 12MHz
7. saklar
8. led (2 buah beda warna)
9.  socket 28 pin
10. AtMega 8
11. PCB matrik
12. Kabel pelangi secukupnya
13. timah secukupnya
14. black housing(tergantung kebutuhan)
15. dll

Cara merangkai :
Sesuaikan rangkaian downloadermu dengan gambar di atas, tidak perlu sama persis karena tidak semua rangkaian dibutuhkan contohnya pada gambar rangkaian downloader untuk daerah lingkaran boleh di hilangkan atau tidak disertakan pada rangkaian, karena tidak terlalu wajib atau urgent. Penjelasannya :
-          Bentuk lingkaran 1 slow SCK, dalam pengalaman saya membuat downloader dan meng upload codingan ke AtMega 32, 16 dan sebagainya, bagian ini jarang saya gunakan bahkan sama sekali tidak digunakan saat upload, namun bagi yang ingin menyertakannya boleh saja.
-          Keterangan gambar selanjutnya bagian kotak 1 merupakan saklar self programing, ini digunakan saat memrogram AtMega 8 agar dapat digunakan sebagai downloader, nantinya kita membutuhkan downloader serial RS 232 (berbertuk port printer tapi lebih kecil ukurannya). Postingan membuat downloader serial ada di postinan selanjutnya. Lanjut, ini ditujukan agar komputer mampu membaca downloader kita, kode untuk mengkoding AtMega 8 dapat diperoleh dilink akhir posting ini. Tambahan saklar di aktifkan saat ingin menkoding AtMega 8 saja, jadi saat mengkoding AtMega lain saklar lebih baik di buka (off).
-          Kotak 2 adalah header untuk konektor memprogram AtMega lain, ini sebagai jalur data masuk dan keluar proses pengkodingan. Urutan konfigurasinya sebaiknya diurutkan dimulai dari Mosi, Miso, Sck, Reset, VCC, dan Ground. Hal ini disebabkan urutan pada kebanyakan AtMega baik 32, 16, atau 8535 urutan pin konfigurasinya sama seperti itu. Nanti disarankan tidak usah mengurutkan dari rangkaian cukup dari urutan kabel saat dipasangkan di black housingnya supaya tidak ribet.
 Langkah selanjutnya dapat dilihat di blog selanjutnya :
2. menggunakan Ponyprog
3. Software programer AtMega mengunakan AVR Dude
4. Codevision AVR alat membuat coding AtMega


Sumber info :
dll.